Our Consultants

CHANDRA WIRMAN
Chandra menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin – Manufaktur di Universitas Indonesia pada tahun 1997. Program manufaktur yang dipilihnya memberikan pengertiannya yang luas tentang perkembangan industri di Indoensia
Kira-kira selama dua tahun dia bekerja sebagai penyiar di salah satu radio siaran swasta niaga yang cukup besar di (Jakarta – Jabodetabek).
Dia memulai karir profesionalnya dalam bidang teknik di tahun 1997 sebagai Engineer pada Divisi Lingkungan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di salah satu grup perusahaan terbesar di Indonesia. Berikutnya perusahaan tersebut mempercayakan Chandra untuk membantu dan mengimplementasikan system manajemen lingkungan dan keselamatan kerja NOSA Safety Management System di salah satu anak perusahaannya yang merupakan perusahaan kontraktor pertambangan terbesar di Indonesia dan dia cukup sukses menjalankannya di seluruh worksite perusahaan.
Tugas utamanya selama itu adalah sebagai internal konsultan, pelatih dan instruktur pelatihan bagi tingkat manajemen dan demikian juga di tingkat karyawan di lokasi kerja. Kreatifitas dan kemampuan komunikasi yang dimilikinya menjadikan dia untuk mampu menyusun dan membawakan materi pelatihan yang selalu disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi keperluan masing-masing perusahaan.
Pada saat ini, dia adalah seorang konsultan pada sebuah firma konsultansi di Indonesia, kemampuan khususnya di bidang pengembangan sistem manajemen dan implementasi system manajemen mutu, lingkungan dan keselamatan dan kesehatan kerja telah banyak memberikan kontribusi bagi organisasi yang mengimplementasikan ISO 9000, 14000 dan OHSAS 18001. Dia sangat sukses dalam membantu perusahaan di berbagai lokasi di Indonesia untuk memperoleh sertifikat pengakuan sistem manajemen mutu, lingkungan dan keselamatan dan kesehatan kerja. Industri yang telah banyak dibantu adalah perusahaan manufaktur, pertambangan dan industri jasa lainnya.
Sebagai tambahan kredit profesionalnya, Chandra adalah associate member organisasi Leadership of Environment and Development (LEAD-International), sebuah organisasi global, independen yang menyelenggarakan pendidikan dan riset yang berdiri tahun 1990 oleh The Rockefeller Foundation, organisasi ini ditujuakan untuk menyediakan keberlanjutan pendidikan professional dan kemungkinan networking yang luas bagi individu-individu tertentu yang memiliki karir cerah baik dari swasta maupun sektor publik, Yang memungkinkan perkenalan pada isu lingkungan dan mempertajam kepemimpinannya sebagai calon pemimpin masa datang. Keikutsertaannya memberikan nilai lebih yang penting dalam tugas professional dan komitmennya mendukung organisasi yang sedang dibantunya.

IMRON HANAFI
Sebelumya adalah insinyur mesin di salah satu perusahaan komponen otomotif, anak perusahaan grup terbesar di Indonesia, Imron bertanggung jawab untuk membuat desain mould dan tugas pencegahan pencemaran yang terkait dengan peraturan dan persyaratan yang berlaku bagi perusahaan tersebut. Kemudian dia dipromosikan menjadi staf direksi dalam system manajemen mutu dan lingkungan pada 1997. selanjutnya dia dipercayakan perusahaan untuk mengimplementasikan proyek ISO 14001 dan QS-9000 projects.
Sebelum bergabung dengan inQuest Consulting, Imron adalah Senior In-charge bagi proyek-proyek mutu dan lingkungan serta pelatihan-pelatihan yang terkait dengannya. Saat ini daftar klien-kliennya cukup panjang meliputi industri pertambangan, komponen otomotif, plastik, karet, furniture, pipa PVC, tekstil, elektronik, layananan pos dan sebagainya. Diantaranya adalah: PT. KGD Indonesia, PT General Motor Indonesia, PT. Kahatex, PT. Daimei Santana Indonesia, PT. Sinar Agung, PT. Aneka Tambang and PT. CMKS Indonesia, PT. Sari Multi Utama – 2 plants, Pos Indonesia, PT. Inatai GFI, PT. Pralon, PT. Oriental Liman Carton Box, PT. Yasunli, PT. Kotindo, PT Bando Indonesia, PT Zebra Asaba, PT General Motor Indonesia, PT TOA Indonesia, PT Lippo Melco, Pertamina UP III plaju (Refinery), Pertamina UP III Plaju (Maintenance facility).
Sebagai tambahan atas proyek-proyek ISO 14001 dan 9000 yang dilaksanakannya, dia juga terlibat dalam proyek-proeyk pengujian lingkungan seperti Indoor Air Quality, Soil contamination, Noise monitoring. Rekomendasi yang diberikannya menjadi acuan dalam proses investigasi pemenuhan peraturan lingkungan yang berlaku.
Kini ia juga bertanggung jawab sebagai penyedia informasi bagi pengembangan perturan LK3 yang dipublikasikan poleh RIET, SGS & EQS.

TEGUH SETYAWAN
Teguh menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Kesehatan Masyarakat di Universitas Indonesia dengan mengambil spesialisasi di Kesehatan dan Keselamatan Kerja. Dia memulai karir profesionalnya dalam bidang Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) pada Seksi Lingkungan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di salah satu grup perusahaan terbesar di Indonesia Astra Group khususnya Astra Component sebagai Sekretaris K3LH. Berikutnya perusahaan tersebut mempercayakan Teguh untuk membantu dan mengimplementasikan system manajemen keselamatan kerja OHSAS 18001: 2007 dan dia sukses menjalankannya hal ini terbukti dengan diperolehnya sertifikat OHSAS 18001:2007.
Tugas utamanya selama itu adalah sebagai instruktur pelatihan bagi tingkat manajemen dan demikian juga di tingkat karyawan di lokasi kerja. Selain itu sebagai salah satu orang yang dipercaya untuk mengimprove sistem manajemen yaitu dengan mengeintegrasikan dengan Sistem Manajemen Lingkungan yang telah terimplementasi lebih dulu dan juga mendevelop manajemen kesehatan kerja yang terintegrasi dengan OHSAS 18001:2007 serta termasuk dalam tim integrasi tiga sistem manajemen yaitu ISO/TS 16949, ISO 14001:2004 dan OHSAS 18001:2007.
Pada saat ini, dia adalah seorang konsultan pada sebuah firma konsultansi di Indonesia, kemampuan khususnya di bidang pengembangan sistem manajemen dan implementasi system manajemen lingkungan dan keselamatan dan kesehatan kerja telah memberikan kontribusi bagi organisasi yang mengimplementasikan 14000 dan OHSAS 18001.
Sebagai tambahan kredit profesionalnya, Teguh adalah anggota Asosiasi Hiperkes dan Keselamatan Kerja Indonesia (AHKKI). Salah satu organisasi yang merupakan himpunan ahli Hiperkes dan Keselamatan Kerja di Indonesia.

COREY PERNIEDA
Corey menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Teknik Industri, Universitas Muhammadiyah Jakarta. Dia memulai karirnya di perusahaan manufaktur sebagai production planning inventory control. Kemudian melanjutkan karir profesionalnya dalam bidang Sistem Manajemen Mutu dan Lingkungan pada bagian Quality Environmental System di salah satu grup perusahaan terbesar di Indonesia, Panasonic khususnya Panasonic Battery. Selanjutnya, dia juga turut serta dalam tim untuk mengimplementasikan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) mulai dari awal implementasi system tersebut hingga diperolehnya sertifikat SMK3 dan penghargaan bendera emas.
Tugas utamanya selama itu adalah membuat, mengembangkan prosedur Sistem Manajemen Mutu serta memonitoring dan mengevaluasi implementasi sistem tersebut sesuai dengan persyaratan ISO 9001:2000. Memonitor, mengevaluasi implementasi system manajemen lingkungan dan K3, serta turut serta dalam pelaksanaan program-program yang ada, tidak terlepas dari tanggung jawabnya, dengan dintegrasikannya system manajemen mutu (ISO 9001), lingkungan (ISO 14001) dan Keselamatan dan Kesehatan kerja (SMK3) di perusahaan tersebut. Tugas rutin lainnya adalah sebagai internal trainer dalam rangka mempromosikan kesadaran mutu dan lingkungan kepada seluruh karyawan.
Pada saat ini, dia adalah seorang konsultan pada sebuah firma konsultansi di Indonesia, kemampuan khususnya di bidang pengembangan sistem manajemen.